EMBUN PAGI Edisi : Selasa, 8 Jumadil Akhir 1443 H

Roda Kehidupan🪶

Seorang yang bijak meminta kepada seorang tukang emas yang sudah tua renta untuk membuat cincin dan menuliskan sesuatu di dalamnya.

Orang bijak tersebut berpesan,
“Tuliskan sesuatu yang bisa disimpulkan dari seluruh pengalaman dan perjalanan hidupmu agar bisa menjadi pelajaran bagi hidupku”

Sang tukang emas pun merenung, kalimat apa yang tepat untuk diukir dalam cicin tersebut. Akhirnya, Sang tukang emas mengukir sepotong kalimat dan menyerahkan cincin itu kepada orang bijak dengan bertuliskan “yang ini pun akan berlalu”

Awalnya, orang bijak tersebut belum memahami makna di balik tulisan itu. Namun, tatkala ia sedang menghadapi persoalan hidup yang pelik, ia tak sengaja membaca tulisan yang ini pun akan berlalu kemudian menjadi lebih tenang. Tatkala ia sedang bersenang senang, ia pun membaca tulisan tersebut yang ini pun akan berlalu. Kemudian, ia menjadi rendah hati kembali.

Ingatlah bahwa apa pun yang kita hadapi saat ini, semua akan berlalu. Oleh karena itu, tetaplah sejuk di tempat yang panas, tetaplah manis di tempat yang pahit, tetaplah kecil di tempat yang telah menjadi besar, dan tetaplah tenang di tengah badai hebat sekalipun. Di dunia ini tidak ada yang abadi, semua pasti berlalu

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
Sumber : Dari Kuntum menjadi Bunga (Ibnu Basyar)
Diolah oleh : Humas SMAIT Al Huda

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *